Jumat, 20 April 2018

Kenanga Kenangan

Di ujung pulau matahati terbit
dan tenggelam sebagai mentari
Di lautan malam, bebintang ikan-ikan
Mengayuh dayuh, mendayu

Ibu, mengiring kepergian ayah ke laut
Ayah, melarung hati yang kalut
Engkau, berhati kaca dan pecah
Aku, dengan bayangan bergelut
Dia, menyudut lalu mengutuk

"Apakah sesaji akan sampai ke pintu Neraka?"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar