Sabtu, 28 Mei 2016

Habis

Tak ada kata lagi untukmu
Habis sudah
Selesai
Tak ada lagi
Mawar di mejamu sudah layu,
Pun di kebunmu sudah kering
Dedaunnya gugur, rerantingnya patah
Tanahnya pecah
Hujan sudah berhenti sejak lama,
Kini kau merindu hujan
Bulirnya, rintiknya, rinainya
Kau rindu semua
Awan gelapnya, gemuruhnya, kilatnya
Membuatmu kangen
Ketika kau terpukur di ujung sofa
Yang menghadap jendela yang langsung
Ke langit
Tempat yang paling kau suka
Semua kau rindu
Semuanya
Segalanya
Lalu kini hanya ada getir